Setelah kedai limun Anda dikenal, Anda perlu berbicara dengan orang-orang yang tampaknya sangat haus. Mereka bertanya dan tampak tertarik. Mereka seperti Marketing Qualified Leads, atau MQL. MQL adalah Daftar Ponsel Brother seseorang yang telah menunjukkan minat pada bisnis Anda melalui upaya pemasaran Anda.Misalnya, mereka mungkin telah mengunduh panduan gratis dari situs web Anda. Atau mereka mungkin telah mendaftar ke milis Anda. Mereka lebih tertarik daripada sekadar pengunjung biasa. Mengidentifikasi MQL adalah cara cerdas untuk memanfaatkan waktu dan sumber daya Anda.
Apa sebenarnya MQL itu?
MQL bukan sekadar seseorang yang berinteraksi dengan merek Anda. Melainkan, MQL adalah seseorang yang telah melakukan tindakan spesifik yang menunjukkan bahwa mereka mempertimbangkan untuk menjadi pelanggan. Bayangkan seseorang yang mengunjungi banyak halaman di situs web Anda yang membahas produk Anda. Atau seseorang yang menonton video yang menjelaskan cara kerja layanan Anda. Tindakan-tindakan ini menunjukkan minat yang lebih tinggi daripada sekadar mengunjungi halaman beranda Anda.Oleh karena itu, MQL lebih berharga bagi bisnis Anda. Mereka lebih mungkin untuk berkembang menjadi pelanggan berbayar.
Mengapa MQL Penting?
Berfokus pada MQL menghemat waktu berharga tim penjualan Anda.Alih-alih berbicara kepada semua orang yang menunjukkan sedikit minat, mereka dapat berfokus pada orang-orang yang benar-benar tertarik. Ini berarti mereka dapat menghabiskan lebih banyak waktu untuk berbicara dengan calon pelanggan yang cocok dengan produk atau layanan Anda. Akibatnya, hal ini dapat menghasilkan lebih banyak penjualan dan pemanfaatan sumber daya Anda dengan lebih baik. Selain itu, memahami siapa MQL Anda membantu tim pemasaran Anda menciptakan konten dan kampanye yang lebih baik.Mereka dapat menarik lebih banyak orang yang tepat.
Lebih jauh lagi, MQL membantu Anda mengukur seberapa baik kinerja pemasaran Anda.Jika Anda melihat peningkatan jumlah MQL, artinya upaya pemasaran Anda menjangkau audiens yang tepat. Di sisi lain, jika jumlah MQL rendah, mungkin sudah saatnya Anda memikirkan kembali strategi Anda. Jadi, melacak MQL memberikan wawasan berharga tentang kinerja pemasaran Anda.Hal ini memungkinkan Anda membuat keputusan yang tepat dan meningkatkan hasil Anda seiring berjalannya waktu.
Setelah Anda memahami apa itu MQL dan mengapa itu penting, langkah selanjutnya adalah mempelajari cara mengidentifikasinya. Ada beberapa cara untuk mengetahui apakah seseorang adalah MQL. Salah satu cara yang umum adalah melalui aktivitas situs web. Jika seseorang mengunjungi halaman-halaman utama di situs Anda, seperti halaman produk atau halaman harga, mereka menunjukkan minat. Selain itu, mengunduh sumber daya seperti e-book atau whitepaper merupakan indikator minat yang kuat.Selain itu, mendaftar untuk buletin atau meminta demo juga merupakan tanda baik bahwa seseorang adalah MQL.
Cara lain untuk mengidentifikasi MQL adalah melalui keterlibatan dengan konten Anda.Jika seseorang menghabiskan banyak waktu membaca postingan blog atau menonton video Anda, kemungkinan besar mereka tertarik dengan apa yang Anda sampaikan. Selain itu, berinteraksi dengan postingan media sosial Anda, seperti menyukai, membagikan, atau berkomentar, juga dapat menunjukkan minat.Oleh karena itu, melacak berbagai jenis keterlibatan ini dapat membantu Anda mengidentifikasi MQL potensial.
Contoh Tindakan MQL
Mari kita lihat beberapa contoh spesifik tindakan yang mungkin memenuhi syarat seseorang sebagai MQL. Bayangkan seseorang mengisi formulir untuk mengunduh panduan lengkap tentang produk Anda. Ini menunjukkan bahwa mereka secara aktif mencari informasi lebih lanjut. Atau mungkin seseorang menonton webinar yang Anda selenggarakan tentang pemecahan masalah yang diatasi oleh produk Anda. Ini menunjukkan bahwa mereka tertarik dengan solusi yang Anda tawarkan. Lebih lanjut, jika seseorang meminta uji coba gratis perangkat lunak Anda, mereka pasti menunjukkan minat yang serius untuk menggunakan produk Anda.
Bayangkan seseorang yang menambahkan barang ke keranjang belanja di situs web Anda tetapi tidak menyelesaikan pembelian. Ini juga bisa dianggap sebagai MQL. Mereka cukup tertarik untuk memilih barang, tetapi sesuatu mungkin menghalangi mereka. Menjangkau orang-orang ini dapat menghasilkan penjualan. Selain itu, berinteraksi dengan konten interaktif seperti kuis atau kalkulator di situs Anda juga dapat menandakan MQL. Tindakan ini membutuhkan partisipasi aktif dan menunjukkan tingkat minat yang lebih dari sekadar melihat-lihat secara pasif.
Setelah mengidentifikasi calon MQL, penting untuk memelihara prospek tersebut. Membina berarti membangun hubungan dengan mereka dan memberikan informasi yang lebih relevan.Hal ini dapat dilakukan melalui pemasaran email. Anda dapat mengirimkan konten bermanfaat, studi kasus, atau penawaran khusus kepada mereka. Selain itu, Anda dapat mengundang mereka ke webinar atau acara. Tujuannya adalah untuk membuat mereka tetap terlibat dengan merek Anda dan mendorong mereka untuk melakukan pembelian.
Memindahkan MQL ke SQL
Langkah berikutnya setelah memelihara MQL adalah mengubahnya menjadi Sales Qualified Leads (SQL). SQL adalah MQL yang telah ditentukan oleh tim penjualan Anda untuk percakapan penjualan langsung. Ini biasanya terjadi setelah MQL menunjukkan tingkat keterlibatan yang lebih dalam dan kebutuhan mereka selaras dengan apa yang ditawarkan produk atau layanan Anda.Misalnya, jika MQL meminta konsultasi atau mengajukan pertanyaan spesifik tentang harga dan fitur, mereka mungkin siap menjadi SQL.
Proses pemindahan MQL ke SQL memerlukan komunikasi yang baik antara tim pemasaran dan penjualan Anda. Tim pemasaran perlu memberikan informasi kepada tim penjualan tentang interaksi dan minat MQL.Hal ini membantu tim penjualan mempersonalisasi pendekatan mereka. Selain itu, kriteria yang jelas harus ditetapkan untuk menentukan kapan MQL siap diteruskan ke tim penjualan. Hal ini memastikan tim penjualan berfokus pada prospek yang paling menjanjikan.